SELAMAT DATANG DI ASIABIGBET | AGENT SPORTBOOK, LIVECASINO DAN POKER TERPERCAYA DI ASIA | BONUS NEW MEMBER 10% + 100% Terima Suap Rp600 Juta, Amien Rais Siap Hadapi KPK ~ Asiabigberita

Thursday, June 1, 2017

Terima Suap Rp600 Juta, Amien Rais Siap Hadapi KPK



      Terima Suap Rp600 Juta, Amien Rais Siap Hadapi KPK

Asiabigberita - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais‎ angkat ngomong mengenai penyebutan nama dirinya dalam sidang perkara korupsi alat kesehatan (alkes) yang melibatkan bekas Menteri Kesehatan, Siti Fadilah Supari.

Dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu tiga puluh satu Mei 2017, nama Amien disebut menerima suap  Rp600 juta.

‎"Nah, kalau kejadian sepuluh  tahun kemudian kini diungkap dengan bumbu-bumbu dramatisasi di media massa dan sosial, pastinya bakal aku hadapi dengan jujur, tegas, apa adanya," kata ‎Amien saat jumpa pers di kediamannya di Perumahan Taman Gandaria, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (2/6/2017).

Dalam persidangan, jaksa menyebut Amien Rais menerima transfer uang hingga Rp600 juta dari pengadaan alkes pada Pusat Penanggulangan Masalah Kesehatan tahun 2005.

Mengetahui namanya disebut, Amien mengaku sempat melakukan kroscek kepada sekretarisnya.‎ "Saya langsung aku follow-up dengan menanyakan kepada sekretaris aku tentang kebenarannya, berdasarkan rekening bank yang saya miliki," tutur bekas Ketua MPR ini.

Lantaran, lanjut dia, masalah tersebut terjadi sekitar sepuluh  tahun silam. ‎Amien pun mengaku langsung "me-refresh" ingatannya khusus terkait persoalan tersebut.

"Pada kala itu Soetrisno Bachir (mantan Ketua Umum PAN) mengatakan bakal memberikan bantuan keuangan untuk tugas operasional aku untuk semua kegiatan, sehingga tak membebani pihak lain," ucapnya.

Agen Casino Online | Casino Terpercaya | Casino Indonesia | Game Online | Judi Online | Jual Chip Poker | Judi Bola | Permainan Poker | 
Bandar Poker | Game Casino Online | Game Online Terpercaya | Agen Poker | Poker Uang Asli | Agen Togel | Prediksi Togel Terpercaya |

0 komentar:

Post a Comment