Saturday, January 21, 2017
Bom Bunuh Diri Pakistan
PESHAWAR, AsiaBigBerita – Sedikitnya 13 orang tewas dan 47 orang lainnya terluka akibat sebuah bom meledak di pasar yang padat pengunjung di Pakistan, Sabtu (21/1/2016).
Daerah yang menjadi target serangan bom itu terletak di Pakistan barat laut, wilayah kesukuan yang didominasi penganut Syiah, kata pejabat setempat.
Kantor berita Agence France-Presse melaporkan, bom meledak di pasar sayuran yang sedang dipadati pengunjung di Parachinar, ibu kota distrik suku Kurram di perbatasan Afganistan.
Pejabat mengatakan, besar kemungkinan jumlah korban tewas bertambah mengingat kuatnya ledakan.
"Namun, sejauh ini sedikitnya 13 orang ditemukan tewas dan 47 orang lainnya menderita luka-luka,” kata Ikramullah Khan, pejabat tinggi pemerintah lokal Parachinar.
Serangan bom bunuh diri di tempat-tempat terbuka atau ruang publik sangat sering terjadi di Pakistan.
Agustus lalu, sebuah bom menghantam rumah sakit di Quetta sehingga 50 orang tewas.
Akibat ledakan bom bunuh diri di pintu masuk ruang gawat darurat itu juga puluhan orang terluka.
Bulan berikutnya, pada September 2016, seorang pengebom bunuh diri di sebuah masjid di Pakistan barat daya menewaskan sedikitnya 23 orang dan puluhan lainnya cedera.
Pada 16 September itu, puluhan warga sedang shalat Jumat di sebuah masjid di Butmaina, dekat perbatasan dengan Afganistan, ketika seorang pengebom bunuh diri meledakkan dirinya.
Sebagian bangunan masjid ambruk akibat ledakan dan menimpa para jemaah.
Setidaknya 44 orang tewas dan 100 orang terluka akibat serangan sekelompok militan terhadap sekolah polisi di Quetta, Oktober 2016. Hampir setiap bulan terjadi serangan bunuh diri.
Aparat Pakistan melancarkan sebuah operasi keamanan besar-besaran belakangan ini, namun tetap kecolongan akibat serangan gerilya dan serangan bom oleh militan.
0 komentar:
Post a Comment